DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai

时尚 2025-05-30 04:53:08 1423
Jakarta,quickq下载苹果手机版 CNN Indonesia--

Masyarakat mungkin mengenal gejala demam berdarah dengue(DBD) dengan demam tinggi yang disertai ruam. Namun, faktanya tak semua kasus DBD disertai demam.

DBD adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus akibat gigitan nyamuk Aedes aegypti.

DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai

DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai

Beberapa gejala DBD paling umum di antaranya adalah demam yang disertai sakit kepala, nyeri di bagian belakang kepala, mual, muntah, kehilangan nafsu makan, dan muncul bintik-bintik merah di kulit.

DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai

ADVERTISEMENT

DBD Tak Selalu Demam, Ini Gejala yang Harus Diwaspadai

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Sudah Ada di Indonesia, Bagaimana Cara Mendapatkan Vaksin DBD?
  • Ini Beda Gejala Flu Biasa vs Flu Singapura
  • Kasus Demam Berdarah di Jaksel Naik, Capai 221 di Bulan Maret

Hal ini juga yang sempat ditemukan oleh tenaga medis di AMRI Hospital, India. Seorang dokter di AMRI Hospitals Debashish Saha mengatakan, alih-alih demam, justru gejala yang banyak dialami pasiennya adalah pegal-pegal dan lemas.

"Tak ada demam bisa bikin dokter mengesampingkan adanya demam berdarah. Tapi, itu bisa berakibat fatal," ujar Saha, mengutip Times of India.

Demam sendiri merupakan respons alami tubuh saat ada virus yang menyerang. Saha mengatakan, demam akan selalu muncul dalam kasus DBD, terkecuali jika yang dialami adalah serangan DBD kedua kalinya.

"Jika pasien mengalami demam ringan, maka dapat diasumsikan sistem imunnya tidak berfungsi dengan baik dan ia terkena serangan DBD berulang," jelas Saha.

Berikut beberapa gejala DBD yang perlu diwaspadai meski tanpa demam:

- merasa lemas dan gelisah,
- merasa tingkat kesadarannya menurun,
- hipotensi (tekanan darah rendah atau semakin turun),
- kedua tangan dan kaki terasa dingin,
- merasa sakit luar biasa di bagian perut,
- muntah darah atau feses hitam,
- kesulitan bernapas.

Deteksi tepat waktu adalah salah satu faktor terpenting dalam mengurangi kasus kematian akibat DBD.

Menurut WHO, tidak ada pengobatan khusus untuk demam berdarah. Fokusnya adalah untuk mengobati gejala.

Jadi, DBD bisa terjadi tanpa adanya demam. Jika Anda merasakan ciri-ciri DBD tanpa demam di atas, maka Anda direkomendasikan untuk memeriksakan diri ke dokter.

(sya/asr)

本文地址:http://www.quickqok.com/html/5e399940.html%20l
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

凭借一首古诗词歌曲,我连斩纽大、曼尼斯等6封英美名校offer及142w奖学金!

Hari Kesehatan Mental Sedunia, Pekerja Harus Sehat Mental

Indonesia Dorong Resolusi Damai Myanmar dan Penguatan Kerja Sama Kawasan di KTT ke

Kementerian Perindustrian Ungkap Mobil Hybrid BYD Han L

Berantas Situs dan Aplikasi Judi Slot, Kominfo Gandeng Polri

7 Olahraga Anti

FOTO: Shawarma, Pengusir Rasa Lapar Pengungsi di Lebanon

Makan Nasi Putih Panas Bikin Gula Darah Melonjak, Benarkah?

友情链接